Monday, November 11, 2013

MUNGKIN SUKU MELAYU SRIWIJAYA ABAD KE -9 BELAYAR KE AMAZON




MUNGKIN SUKU MELAYU SRIWIJAYA  dan PAGARUYUNG ABAD KE -9 BELAYAR KE AMAZON AMERIKA. MASIH DALAM PENYELIDIKAN  AHLI SEJARAH



Penampakan Suku Asli Urang Awak Di Amazon 
Terekam Kamera
Dipublikasikan pada 15 Agt 2013
sejumlah anggota suku Kawahiva, salah satu suku terasing asli belantara Amazon Brasil tertangkap kamera. Video dinilai langka mengingat suku Kawahiva diketahui tidak pernah menjalin kontak dengan dunia luar. Suku nomaden ini bahkan nyaris tak pernah berkomunikasi dengan suku asli lain di belantara Amazon

Hutan Amazon merupakan salah satu hutan tropis di dunia yang terdapat di benua Amerika. Hutan Hujan Tropis Amazon adalah hutan tropis yang terluas di dunia dengan ukuran 5.200.000 km2. Sekitar dua pertiga hutan hujan tropis Amazon berada di Brazil, sebagian hutan ini mencakup beberapa negara yaitu Bolivia, Peru, Ecuador, Kolumbia, dan Venezuela.

Hutan Amazon memiliki beragam jenis flora dan fauna serta mempunyai biodiversitas yang tinggi. Tajuk kanopi berukuran tinggi antara 20 - 50 m, ini merupakan pohon-pohon pada starta teratas. Jumlah Jenis pohon dalam satu hektar dapat ditemukan lebih dari 280 jenis pohon. Selain jenis flora yang beragam terdapat juga berbagai fauna khas dari hutan Amazon.

Di dalam hutan Amazon terdapat sebuah sungai yang besar dan panjang diberi nama sama seperti hutannya yaitu Sungai Amazon. Di sekitar Sungai hidup sejenis ular besar yang namannya "Ular Anaconda" dapat mencapai panjang 9 meter. Di dalam Film diceritakan bahwa ular ini memangsa manusia dengan cara melilit mangsanya sehingga tidak berdaya dan menelannya.
Namun hal yang lebih menarik di tengah Hutan Amazon ini terdapat Suku Xingu yang masih hidup tanpa menggunakan pakaian. Walaupun kehidupan mereka sudah menggunakan teknologi tetapi budaya dan ciri khas dari suku ini masih tetap dipertahankan.
DAFTAR DOMAIN GRATIS
Kehidupan mereka sehari-hari sudah menggunakan teknologi canggih seperti televisi, parabola, dan lain sebagainya tetapi tetap saja tidak menggunakan pakaian sebagai budaya asli mereka.

Ada yang membaca menggunakan kacamata karena penglihatannya sudah mulai kabur. Ini menunjukan bahwa mereka sudah mengenal dan mempergunakan peralatan seperti layaknya manusia moderen.

Upacara-upacara yang dilakukan suku xingu sebagai adat dan tradisi terus dipelihara dan dilestarikan.
Tubuh suku di hutan Amazon ini diwarnai dengan berbagai macam alat dan bahan tradisonal. Menurut mereka mewarnai tubuh adalah suatu cara untuk memberi perbedaan antara mereka dengan hewan, itulah kepercayaan yang mereka anut.

Wanita muda kakinya harus diberi tanda dengan menggunakan alat dan digaruk hingga mengeluarkan darah.



No comments:

Post a Comment

Komentar Facebook