Saturday, February 1, 2014

HAI WAHABI…MEMBAKAR MENYAN/KAYU GAHARU




           Saya (M.Rakib SH.,M.Ag).

Dari kota Pekenbaru- Riau, keloter 5 Rombongan 4, Penulis Naik haji mulai Jumat 13 September sampai 24 Oktober   2013.
Alangkah terkejutnya saya, melihat  ada bakaran kemenyan, dalam Masjidil haram, yang dahulunya dituduh sebagai syirik dan bid’ah sesat……..Penasaran, lalu penulis  selidiki, ternyata Cuma mirip menyan, tapi sebenarnya kayu gaharu, yang mirip kayu kemeyan….Wellaaah…Boleh rupanya berasap asap  model kemeyan…..MasyaAllah…..
      Buat yg memvonis bakar kemenyan/kayu gaharu sebagai musyrik mudah2an hadits di bawah jadi pelajaran. Di antaranya dari website ulama Wahabi, Firanda, sendiri.
Membakar kemenyan/kayu gaharu sebetulnya sunnah Nabi. Makanya banyak orang mengekspor gaharu ke Arab. Itu sekedar pengharum ruangan sehingga jadi nyaman. Meski ulah dukun yg bakar kemenyan itu musyrik, namun membakar kemenyan/kayu gaharu tetap sunnah Nabi karena ada dalilnya:
Buat yg menghukum bakar menyan pasti musyrik, silahkan kaji hadits2 berikut: Jauhkanlah masjid-masjid kamu dari anak-anak kamu, dari pertengkaran kamu, pendarahan kamu dan jual beli kamu. Ukuplah masjid-masjid itu pada hari perhimpunan kamu dan jadikanlah pada pintu-pintunya itu alat-alat bersuci. (HR. Al-Thabrani). Apabila kamu mengukup mayyit, maka ganjilkanlah (HR. Ibnu Hibban dan Alhakim)
http://www.sarkub.com/2011/bau-kemenyan-disukai-oleh-nabi
“Rombongan yang pertama kali masuk surga bentuk mereka seperti bentuk rembulan di malam purnama, mereka tidak berludah, tidak beringus, tidak buang air. Bejana-bejana mereka dari emas, sisir-sisir mereka dari emas dan perak, pembakar gaharu mereka dari kayu india, keringat mereka beraroma misik, dan bagi setiap mereka dua orang istri, yang Nampak sum-sum betis mereka di balik daging karena kecantikan. Tidak ada perselisihan di antara mereka, tidak ada permusuhan, hati-hati mereka hati yang satu, mereka bertasbih kepada Allah setiap pagi dan petang” (HR Al-Bukhari no 3073) http://firanda.com/index.php/artikel/surga-a-neraka/177-berapa-jumlah-bidadari-bagi-setiap-penghuni-surga dan http://www.aldakwah.org/home/21-sifat-sifat-bidadari-surga.html
Nabi memang suka yang wangi2. Zaman dulu tidak ada pewangi rungan macam bayfresh, dsb. Jadi membakar kemenyan/gaharu/qusth/cendana adalah satu cara. Ini ada hadits lagi: Hadis riwayat Ummu `Athiah ra.:
Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Tidak halal bagi seorang wanita berkabung atas seorang mayat selama lebih dari tiga hari kecuali karena kematian suami, yaitu selama empat bulan sepuluh hari. Selama itu ia tidak boleh mengenakan pakaian yang dicelup kecuali pakaian yang sangat sederhana. Ia juga tidak boleh memakai celak mata dan juga tidak boleh memakai wewangian, kecuali hanya sedikit dari qusth (sejenis cendana yang digunakan untuk membuat asap yang wangi) atau azhfar (sejenis wewangian). (Shahih Muslim No.2739)
Ada lagi orang yang bilang “Mandi Air Kembang/Bunga” sebagai Musyrik. Padahal Musyrik itu artinya “Orang yang menyembah selain Allah”. Bukan Orang yang Mandi Air Kembang.
Pada zaman sekarang memang orang biasa mandi pakai sabun. Jarang ada orang yang mau mandi tanpa memakai sabun. Nah sebelum sabun umum dijual, tahun 1970-an saja orang masih umum mandi pakai air kembang. Begitu pula orang-orang yang hidup di zaman sebelumnya. Apa mereka semua itu musyrik?
Tapi Nabi kan tak pernah mandi pakai air kembang, begitu dalih sebagian orang. Memang di Madinah waktu itu ada kembang/bunga? Waktu saya ke Arab yang ada cuma korma dan rumput. Meski demikian, Nabi senang wewangian dan senang memakai parfum yang umumnya berasal dari bunga:
Yang kusenangi dari urusan duniamu adalah wanita dan wewangian dan dijadikan kesejukan mataku (sebagai biji mata) dalam shalat. (HR. An-Nasaa’i dan Al Hakim)
Suatu keharusan atas tiap orang muslim mandi dan memakai wewangian serta gosok gigi pada hari Jum’at. (HR. Ahmad)
Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:
Seorang wanita bertanya kepada Nabi saw. tentang cara wanita mandi wajib dari haid? Perawi hadis berkata: Kemudian Aisyah menjelaskan bahwa beliau mengajarkannya cara mandi. (Di antara sabda beliau): Engkau ambil kapas yang diberi misik, lalu bersihkan dengan kapas itu. Wanita itu berkata: Bagaimana cara membersihkannya? Beliau bersabda: Maha suci Allah! Bersihkan saja dengan kapas itu. Dan beliau bersembunyi. (Sufyan bin Uyainah memberi isyarat tangan kepada kami pada wajahnya). Perawi hadis melanjutkan: Aisyah berkata: Aku tarik wanita itu mendekati aku. Aku tahu apa yang diinginkan Nabi saw, lalu aku berkata kepadanya: Bersihkan bekas darah haidmu dengan kapas itu. (Shahih Muslim No.499)
Mandi itu adalah satu ibadah dalam Islam. Mandi Junub hukumnya wajib, sedang Mandi sebelum sholat Jum’at itu disunnahkan. Jadi keliru jika bilang mandi dengan air kembang itu Musyrik. Kalau tidak mandi kan dekil dan jorok. Begitu lho…
Tapi mandinya pakai “Prosesi”, kata sebagian orang. Yang namanya proses atau urutan/rukun/tertib itu biasa dalam Islam. Kalau di dunia umum ada yang namanya SOP (Standard Operating Procedure) yang menggambarkan urutan proses-proses yang dilakukan. Sholat dan juga Mandi Junub juga ada proses atau urutannya:
Hadis riwayat Aisyah ra., ia berkata:

Adalah Rasulullah saw. jika mandi jinabat, beliau memulai dengan membasuh kedua tangan, lalu menuangkan air dengan tangan kanan ke tangan kiri, kemudian membasuh kemaluan. Setelah itu berwudu seperti wudu untuk salat lalu mengguyurkan air dan dengan jari-jemari, beliau menyelai pangkal rambut sampai nampak merata ke seluruh tubuh. Kemudian beliau menciduk dengan kedua tangan dan dibasuhkan ke kepala, tiga cidukan, kemudian mengguyur seluruh tubuh dan (terakhir) membasuh kedua kaki beliau. (Shahih Muslim No.474)
Tidak bisa karena ah ada Prosesi berarti Musyrik. Itu cuma pendapat orang yang memang menganut paham Takfiri. Gemar mengkafirkan sesama Muslim.
Ini ada 1 tulisan bagus agar kita tidak sembarang menuduh sesama Muslim itu Musyrik. Karena Syirik itu dosa yg paling besar. Yg menuduh juga jika keliru, maka mendapat dosa yg paling besar. Padahal lidahnya enteng sekali mengatakan itu: Wahai saudaraku, jangan alergi dengan kalimat syirik, syirik itu adalah bagi orang yang berkeyakinan ada Tuhan Lain selain Allah, atau ada yang lebih kuat dari Allah, atau meyakini ada tuhan yang sama dengan Allah swt. Inilah makna syirik. Mereka yang berkemenyan, sajen dlsb itu, tetap tak mungkin kita pastikan mereka musyrik, karena kita tak tahu isi hatinya, sebagaimana Rasul saw murka kepada Usamah bin Zeyd ra yang membunuh seorang pimpinan Laskar Kafir yang telah terjatuh pedangnya, lalu dengan wajah tak serius ia mengucap syahadat, lalu Usamah membunuhnya, ah? betapa murkanya Rasul saw saat mendengar kabar itu.., seraya bersabda : APAKAH KAU MEMBUNUHNYA PADAHAL IA MENGATAKAN LAA ILAAHA ILLALLAH..?!!, lalu Usamah ra berkata: Kafir itu hanya bermaksud ingin menyelamatkan diri Wahai Rasulullah.., maka beliau saw bangkit dari duduknya dengan wajah merah padam dan membentak : APAKAH KAU BELAH SANUBARINYA HINGGA KAU TAHU ISI HATINYA??!!!, lalu Rasul saw maju mendekati Usamah dan mengulangi ucapannya : APAKAH KAU BELAH SANUBARINYA HINGGA KAU TAHU ISI HATINYA??!!!, Usamah ra mundur dan Rasul saw terus mengulanginya : APAKAH KAU BELAH SANUBARINYA HINGGA KAU TAHU ISI HATINYA??!!!, hingga Usamah ra berkata : Demi Allah dengan peristiwa ini aku merasa alangkah indahnya bila aku baru masuk islam hari ini..(maksudnya tak pernah berbuat kesalahan seperti ini dalam keislamanku). (Shahih Muslim Bab 41 no. 158 dan hadits yang sama no.159)
Dan juga dari peristiwa yang sama dengan riwayat yang lain, bahwa Usamah bin Zeyd ra membunuh seorang kafir yang kejam setelah kafir jahat itu mengucap Laa Ilaaha Illallah, maka Rasul saw memanggilnya dan bertanya : MENGAPA KAU MEMBUNUHNYA..?!, Usamah menjawab : Yaa Rasulullah, ia telah membunuh fulan dan fulan, dan membantai muslimin, lalu saat kuangkat pedangku kewajahnya maka ia mengatakan Laa Ilaaha illallah.., lalu Rasul saw menjawab : LALU KAU MEMBUNUHNYA..?!!, Usamah ra menjawab : benar, maka Rasulullah saw berkata : APA YANG AKAN KAU PERBUAT DENGAN LAA ILAAHA ILLLALLAH BILA TELAH DATANG HARI KIAMAT..?!!, maka Usamah berkata : Mohonkan pengampunan bagiku Wahai Rasulullah??, Rasul saw menjawab dengan ucapan yang sama : APA YANG AKAN KAU PERBUAT DENGAN LAA ILAAHA ILLLALLAH BILA TELAH DATANG HARI KIAMAT..?!!!, dan beliau terus mengulang ulangnya.. (Shahih Muslim Bab 41 no.160).
Kita tak bisa menilai orang yang berbuat apapun dengan tuduhan syirik, dia berkomat kamit dengan sajen dan mandi sumur tujuh rupa dan segala macam kebiasaan orang kafir lainnya, ini merupakan adat istiadat biasa, tak mungkin kita mengatakannya musyrik hanya karena melihat perbuatannya, kecuali ia ber ikrar dengan lidahnya.
Satu contoh, seorang muslim mandi air kembang, berendam di air mawar, lalu menaruh keris di pinggangnya, lalu menyalakan kemenyan, lalu ia shalat, musyrikkah ia?,
dan orang lain mandi dengan shower, berendam di air hangat, menggunakan busa mandi, lalu menaruh pistol dipinggangnya, lalu menyemprotkan pewangi ruangan, lalu shalat, musyrikkah dia?,
apa bedanya?, keduanya melakukan kebiasaan orang kafir..
Kesimpulannya adalah, tidak ada kalimat musyrik bisa dituduhkan kepada siapapun terkecuali dengan kesaksian lidahnya. Hati-hatilah dengan ucapan syirik, bila seseorang muslim lalu musyrik, maka pernikahannya batal, istrinya haram dikumpulinya, jima dengan istri terhitung zina, anaknya tak bernasab padanya, kewaliannya atas putrinya tidak sah, dan bila keluarganya wafat ia tak mewarisi dan bila ia wafat tak pula diwarisi, ia diharamkan shalat, diharamkan dikuburkan di pekuburan muslimin.


BAU KEMENYAN dan KAYU GAHARU DISUKAI NABI

By H.M.RAKIB, S.H., M.Ag.,Drs.
Sering kali kita jumpai pembakaran kemenyan di tempat-tempat tertentu (misalnya makam para wali). Dan juga sering dijumpai pada acara-acara tertentu (seperti doa sedekah bumi) yang dilakukan secara islami dengan menggunakan bahasa Arab. Bagi sebagian warga bau kemenyan diidentikan dengan pemanggilan roh, dan sebagian yang lain menganggapnya sebagai pengharum ruangan, dan ada pula yang merasa terganggu dengan bau kemenyan. Bagaimanakah sebenarnya hukum menggunkan kemenyan? Baik dalam kehidupan sosial bermasyarakat maupun dalam urusan beribadah?
Mengharumkan ruangan dengan membakar kemenyan, dupa, mustiki, setinggi kayu gaharu yang mampu membawa ketenangan suasana adalah suatu hal yang baik. Karena hal ini itba’ dengan Rasulullah saw. beliau sendiri sangat menyukai wangi-wangian, baik minyak wangi, bunga-bungaan ataupun pembakaran dupa. Hal ini turun temurun diwariskan oleh beliau kepada sahabat dan tabi’in. Hingga sekarang banyak sekali penjual minyak wangi dan juga kayu gaharu, serta dupa-dupaan di sekitar Masjid Nabawi dan Masjidil Haram.
Beberapa hadits menerangkan tindakan sahabat yang menunjukkan kegemaran mereka terhadap wangi-wangian hal ini ditunjukkan dengan hadits:
اذا جمرتم الميت فأوتروا
Artinya: Apabila kamu mengukup mayyit, maka ganjilkanlah (HR. Ibnu Hibban dan Alhakim)
Addailami juga menerangkan
جمروا كفن الميت
Artinya: Ukuplah olehmu kafan maayit
Dan Ahmad juga meriwayatkan:
اذا اجمرتم الميت فاجمرواه ثلاثا
Artinya: Apabila kamu mengukup mayyit, maka ukuplah tiga kali
Bahkan beberapa sahabat berwasiat agar kain kafan mereka diukup
أوصى أبوسعيد وابن عمر وابن عباس رضي الله عنهم ان تجمر اكفنهم بالعود
Artinya: Abu Said, Ibnu Umar dan Ibnu Abbas ra. Berwasiat agar kain-kain kafan mereka diukup dengan kayu gaharu
Bahkan Rasulullah saw. pernah bersabda
جنبوا مساجدكم صبيانكم وخصومتكم وحدودكم وشراءكم وبيعكم جمروها يوم جمعكم واجعلوا على ابوابها مطاهركم (رواه الطبرانى)
Artinya; Jauhkanlah masjid-masjid kamu dari anak-anak kamu, dari pertengkaran kamu, pendarahan kamu dan jual beli kamu. Ukuplah masjid-masjid itu pada hari perhimpunan kamu dan jadikanlah pada pintu-pintunya itu alat-alat bersuci. (HR. Al-Thabrani).
Hadits-hadits di atas sebenarnya menunjukkan betapa wangi-wangian adalah sesuatu yang telah mentradisi di zaman Rasulullah saw dan juga para sahabat. Hanya saja media wangi-wangian itu bergeser bersamaan dengan perkembangan zaman dan teknlogi. Sehingga saat ini kita merasa aneh dengan wangi kemenyan dan dupa. Padahal keduanya merupakan pengharum ruangan andalan pada masanya.
Di satu sisi persinggungan dengan dunia pasar yang semakin bebas menyebabkan selera ‘wangi’ jadi bergeser. Yang harum dan yang wangi kini seolah hanya terdapat dalam parfum, bay fress dan fress room. Sedangkan bau kemenyan dan dupa malah diidentikkan dengan dunia klenik dan perdukunan.
Pembakaran Kayu Gaharu | Setanggi | Kemenyan (ASAP PEWANGI)
Nov 12, 2013
AsSalamu’alaikum wa Rohmatullah,
Bismillah wal Hamdulillah was Solatu was Salamu ‘ala Sayyidina Rasulillah wa ‘ala alihi wa sohbihi ajma’in.

Dikesempatan ini, faQir ingin menjawab satu persoalan berkenaan dengan pembakaran Setanggi atau Bakhoor. Kerana baru-baru ini, ada suara-suara yang mempersoalkan pembakaran setanggi di dalam masjid.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhe1pqvTuJJkbdd1DMwVmUARqXoGhNT6TfYW0x2Ef3Gtxc_-B3WcmckcxJL-TAit2E_ma1FiriChQFeffq2VGDoC1IiYkjQACrV8Xr3H7IyReAyIUkLWeB7kwdLHtSqtZxB3-TYGBwU82I/s320/2.jpg

Pertama : Bakhoor ini adalah adat orang arab dan sebilangan masyarakat selainnya.

Bakhoor disediakan untuk menghormati tetamu yang datang berziarah. Biasanya bekas asapan bakhoor itu akan diedarkan dari satu tamu ke tamu yang lain sehingga aroma Bakhoor tadi tersebar. Hal ini sering berlaku sekiranya tuan-tuan menziarah kenalan di Arab Saudi.

Menurut Ketua Jabatan Akidah dan Pemikiran Islam, Bahagian Pengajian Usuluddin, Akedemi Pengajian Islam, Universiti Malaya (UM), Dr.Johari Mat :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXSnaPMEA-rhvQCfLz7Vs9B427aB3nQLQPXSFs1bVDK1df4Irfw0OtYH3cIuoOCJEUKVkY3XayQwaU6gULHopmfsDFGHEyI-edyZ3rdTO22K7Bd5m8u4-bIrqjcSjrAm5wdN0BgW1eDn0/s200/1.jpg"Di negara-negara Arab, kayu Gaharu dibakar semata-mata untuk mengeluarkan bau harum semasa majlis keramaian, kenduri-kendara, majlis imu, kematian dan sebagainya. Malah dalam bulan Ramadhan, semasa solat Tarawikh, kayu gaharu juga dibakar di dalam masjid bagi mengeluarkan bau harum untuk keselesaan para jemaah,"

Dan di Masjidil haram terdapat bekas perasap yang besar dan diisi dengan kayu gaharu. Tujuannya hanya untuk mengharumkan suasana. Sehingga kini, kita dapat lihat, terdapat ramai sekali peniaga-peniaga di sekitar Masjidil Haram dan Masjidin Nabawi yang menjual minyak wangi dan juga kayu Gaharu serta bekas-bekas Bakhoor.

Kedua : Berwangi-wangian ini adalah sunnah Baginda Rasulullah S.A.W

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHziWd3hKKCDMAZh5fFGrCOz3ciAkiZu4k3Knn-8ZHmaRhqaOqxkE3rYzjIkh4hZrnnzwGFzDAvJDWybekMtrP-REBF8I8M9oraUw2SfeYBPBg0437xoVNiQAUX8FLN-mxnhfCSCmYwrM/s200/1.jpg
Baginda Rasulullah S.A.W sangat menyukai wangi-wangian sama ada minyak wangi, bunga-bungaan atau pembakaran Bakhoor daripada kayu Gaharu dan sebagainya. Hal ini turun temurun diwarisi oleh Baginda S.A.W kepada para sahabat dan tabie’in.

Dikisahkan bahawa Imam Malik Rahimahullahu Ta’ala, di dalam riwayat hidupnya sangat menghormati ilmu dan hadis-hadis Rasulullah S.A.W. Beliau mengajar hadis hanya dalam majlis ilmu dan tidak membenarkan orang lain bercakap-cakap ketika beliau mengajar hadis. Malahan beliau tidak bercakap tentang hadis di tepi jalan. Dan beliau sentiasa berpakaian kemas dan harum, mengambil wuduk, serta membakar setanggi (bakhoor) sebelum mula mengajar ilmu.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilTAEFPxvRZi5_Ons8faM-WGX78wBFVL2PAbqqIFIN-BocXjq0CuUkbPq-N1ZZiCo-D9CakvCXUYSr3dIK08eJgDM7APNUfnAcsgANl2c06FwUX-JgQjtJXzwR6-9Tkp-Kq59AeUucAXY/s200/2.jpg
Melihat kepada keadaan di atas sudah pasti ada sebab musabab kenapa pembakaran kayu Gaharu (Bakhoor @ setanggi) dilakukan di masjid-masjid dan sebagainya??

Tahukah para sahabat semua, bahawa hal ni dapat merelaxkan minda, anggota saraf dan berbagai lagi.  Ianya juga dapat meredakan ketegangan otot serta saraf dan mampu mengurangkan stress.

Bahkan Rasulullah saw. pernah bersabda :
جنبوا مساجدكم صبيانكم وخصومتكم وحدودكم وشراءكم وبيعكم جمروها يوم جمعكم واجعلوا على ابوابها مطاهركم(رواه الطبرانى(
Maksud : "Jauhkanlah masjid-masjid kamu dari anak-anak kamu, dari pertengkaran kamu, pendarahan kamu dan jual beli kamu. Ukuplah masjid-masjid itu pada hari perhimpunan kamu dan jadikanlah pada pintu-pintunya itu alat-alat bersuci."
(HR. At-Thobrani).

Bahkan beberapa sahabat berwasiat agar kain kafan mereka diasap :

أوصى أبو سعيد وابن عمر وابن عباس رضي الله عنهم ان تجمر اكفنهم بالعود

Maksud : "Abu Said, Ibnu Umar dan Ibnu Abbas ra. Berwasiat agar kain-kain kafan mereka diasap(sapu) dengan kayu Gaharu."

Hadith-hadth di atas sebenarnya menunjukkan betapa wangi-wangian adalah sesuatu yang telah menjadi tradisi dari  zaman Rasulullah S.A.W dan juga para sahabat. Hanya saja media wangi-wangian itu berubah mengikut perkembangan zaman dan teknlogi. Sehingga saat ini kita merasa pelik dengan pembakaran kayu Gaharu (setanggi). Padahal ianya merupakan pengharum ruang.

     Di satu sudut, dalam dunia pemasaran yang semakin bebas menyebabkan selera 'wangian' menjadi beralih mengikut trend terkini dan semakin update. Yang harum dan yang wangi kini seolah hanya terdapat dalam minyak wangi, bay fress dan fress room. Sedangkan pembakaran kayu Gaharu dan setanggi (bakhoor) terus diidentitikan dengan dunia perbomohan dan perdukunan. Inilah tanggapan yang salah.

     Oleh yang demikian, penggunaan bekas perasap untuk membakar kemenyan, setanggi dan kayu gaharu bagi mengeluarkan bau-bauan yang harum adalah diharuskan di dalam Islam, selagi mana ia tidak bercampur dengan unsur pemujaan yang membawa kepada syirik.

Asal kepada setiap perkara kehidupan duniawi (yang tidak berbentuk ibadah yang khusus) itu boleh dilakukan :

Inilah kaedah umum yang dipakai untuk setiap permasalahan duniawi. Lantaran itu para ulama’ dan fuqaha’ telah menyatakan satu kaedah , iaitu :

"الأصل في الأشياء الإباحة حتى يدل الدليل على التحريم"

“Asal bagi setiap sesuatu itu adalah harus sehinggalah ada dalil menunjukan pengharamannya”

Seperti situasi pembakaran Bakhoor, Setanggi, Kemenyan dan seumpamanya, sekiranya bertujuan untuk mewujudkan suasana tenang, damai dan harum. Perkara ini adalah Harus. Sekiranya pembakaran-pembakaran tadi bertujuan untuk memuja Jin dan sebagainya yang membawa ke jalan Syirik kepada Allah S.W.T maka ianya Haram.

Sekiranya ada salah dan silap mohon diperbetulkan.
Wallahu Ta’ala ‘alam.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhB3a7p6F943yumS1aW85OeZwAztBjxwU5tU_z76CS5FarpfUEdhnt20sdMHjANWwMF8aKVcXjDiYl0kaIduopfoEtu5LQ4zOfszsZISraeWghDH5KAaCtKUA7JugPvL2sQ5xg5YMe7DGE/s400/20120207_Bakhoor-Al-Shoyukh.jpg

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEje8a5_3QncgBwfcAiypfhxTls7fC7Vl2oF6oAyxe6BYDzaiwsYxdXKBylz-DCSzj3b94cpIk7YRZbdsKGC9RkuGRVQ1Zb6rTTWksP2FpgOYbWwwrzYNp0re6SAqsNx02jEB35H3cIdnO4/s400/20120207_Bakhoor-Saif.jpg

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjioXQ8HX2G3aswIwnqEszZQaL9Y4XtKICs5Enuw0aTY0PqdmKmLykuAGDRol5a6AfQkfsUJ1gnYKIO3caxcoiGZe170O_6t-kS2m2IJv7hzgKcPgzzaC_sa_jOY6QNWDnqCraBIZMALU4/s400/bakhoor-al-mumaiz-el-nabil-encens-jasmin-oud-musque.jpg
posted by faQirilallah @ 11/12/2013 12:30:00 PM   http://img2.blogblog.com/img/icon18_email.gif
0 Comments:


Komentar(10 komentar)
Ahad, 08/01/2012 14:40
Nama: Suparjo
tanya
maaf, saya mau tanya kalau menyalakan kemenyan ukup itu boleh atau tidak dan termasuk sunah tidak? terimakasih.
Sabtu, 27/08/2011 10:04
Nama: dimas cokro pamungkas
Sepakat
Sepakat dengan artikelnya.
Kamis, 05/05/2011 20:25
Nama: abdul muhlis
sedikit
mas mukti dinasti: aduuhh setiap permasalahan takan pernah selesai, ok ada sebuah pendapat dari ulama yg maksudnya seperti ini,, " jawaban yang paling tepat untuk orang bodoh adalah DIAM", maksudnya bodoh apa,?? bodoh itu orang yang sudah tau namun masih saja bertanya untuk menyalahkan sebuah pendapattt.. sampean jngn sepertiorang bodoh itu... kalo sampean ngga mau di bilang BOODOOHH!!!!!
Sabtu, 16/04/2011 16:27
Nama: ahmad
coment
udah jgan saling mnyalahkan,,tujuan ditulisnya artikel ini bukan utk saling membanggakan dri,,klo mnurut saya intinya itu menggunakan
wewangian di anjurkan Nabi SAW,mengacu ke kemenyan,kaya gaharu,atau minyak wangi adlah pilihan masing2,,karena hidung seseorang itu punya masing2,jadi seleranya juga masing2...mari kita bersatu menegakan khilafah islam.

2 comments:

  1. semakin orang mudah memusrikan orang semakin bodohlah dia hahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya mengucapkan banyak terima kasih kepada aki sUkrO yang telah menolong saya dalam kesulitan,ini tidak pernah terfikirkan dari benak saya kalau nomor yang saya pasang bisa tembus dan ALHAMDULILLAH kini saya sekeluarga sudah bisa melunasi semua hutang2 kami,sebenarnya saya bukan penggemar togel tapi apa boleh buat kondisi yang tidak memunkinkan dan akhirnya saya minta tolong sama aki sUkrO dan dengan senang hati aki sUkrO mau membantu saya..,ALHAMDULIL LAH nomor yang dikasi aki sUkrO semuanya bener2 terbukti tembus dan baru kali ini saya menemukan dukun yang jujur,jangan anda takut untuk menhubungiya jika anda ingin mendapatkan nomor yang betul2 tembus seperti saya,silahkan hubungi aki sUkrO DI =081 242 333 760 ingat kesempat tidak akan datang untuk yang kedua kalinya dan perlu anda ketahui kalau banyak dukun yang tercantum dalam internet,itu jangan dipercaya kalau bukan nama aki sUkrO

      apakah anda termasuk yang tercantung di bawah ini.?
      1. Di Lilit Hutang
      2. Selalu kalah Dalam Bermain Togel
      3. Barang berharga Anda udah Habis Buat Judi Togei
      4. Anda Udah ke mana-mana tapi tidak menghasiikan
      5'atm ghoib
      6'uang bolak balik
      7.jual tuyul
      Solusi yang tepat Jangan Anda Putus Asa…!!!
      Anda sudah berada Di blog yang sangat tepat anda bisa rubah nasib disini dengan angka rit
      al 2D=3D=4D
      Kami akan membantu anda semua dengan Angka 2D 3D atau 4D hAsil Riktual Kami
      Anda Cukup Mengganti Biaya Riktual Angka Nya Saja 300rb Dengan
      cara kirim pulsa 300 ribu di no:081 242 333 760
      kami hanya membantu anda semua dengan Angka ritual Kami..Kami dengan bantuan Supranatural Bisa menghasilkan Angka Ritual Yang Sangat Mengagumkan…Bisa Menerawang Angka Yang Bakal Keluar Untuk Toto Singapore Maupun Hongkong…Kami bekerja tiada henti Untuk Bisa menembus Angka yang bakal Keluar..dengan Jaminan 100% gol / Tembus…!!!! Tapi Ingat Kami Hanya Memberikan Angka Ritual Kami Hanya Kepada Anda Yang Benar-benar dengan sangat Membutuhkan Angka Ritual Kami .. Kunci Kami Anda Harus OPTIMIS Angka Bakal Tembus…Hanya dengan Sebuah Otimis Anda bisa Menang…!!!
      Jika anda Membutuhkan Angka Ghoib Hasil Ritual aki sUkrO 2D,3D,4D di jamin Tembus 100% terimakasih

      Delete

Komentar Facebook